Surat al baqarah ayat 113 latin, arab, dan terjemahan bahasa Indonesia:
Tafsir Surat Al Baqarah Ayat 113 (Tafsir Kemenag/Kementrian Agama)
Dan orang Yahudi berkata,” Orang Nasrani itu tidak memiliki sesuatu, yakni pegangan berupa agama yang benar, padahal Nabi Isa telah datang kepada mereka, lalu mereka mengingkarinya.” Dan orangorang Nasrani juga berkata, “Orang-orang Yahudi tidak memiliki sesuatu, yakni pegangan berupa agama yang benar, padahal Nabi Musa telah datang kepada mereka, lalu mereka mengingkarinya.” Padahal, mereka membaca Kitab, yakni Taurat bagi orang Yahudi dan Injil bagi orang Nasrani. Apa yang disebutkan dalam ayat ini merupakan isi perdebatan antara Yahudi dan Nasrani di hadapan Rasulullah . Rafi bin armalah, seorang Yahudi, mengatakan kepada orang Nasrani, “Kalian tidak punya suatu pegangan dan telah kafir terhadap Isa dan Injil.” Seorang Nasrani dari Najran lalu menanggapinya, “Kalian juga tidak punya suatu pegangan dan telah kafir terhadap Musa dan Taurat.”Demikian pula orang-orang musyrik Arab yang tidak berilmu; mereka berkata seperti ucapan me-reka, Ahli Kitab, itu. Maka Allah akan mengadili mereka pada hari Kiamat, tentang apa yang mereka perselisihkan dalam soal agama.
| Al Qur’an | Surat Al Baqarah |
| Informasi |
|---|
| Arti: Sapi Betina |
| Jumlah ayat: 286 Ayat |
| Juz: Juz 1, Juz 2, Juz 3 |
| Surat ke: 2 |
Surat Al Baqarah Ayat 113 dan Terjemahan Indonesia
Surat Al Baqarah yang merupakan surat terpanjang dengan ayat terbanyak ini diturunkan atau diwahyukan oleh Allah SWT kepada Rasulullah Muhammad SAW untuk disampaikan kepada umat di saat Nabi Muhammad sudah hijrah ke Kota Madinah. Sebagian besar ayat-ayatnya diwahyukan pada permulaan tahun hijriyah, kecuali ayat ke 281 diturunkan di Mina pada saat Hajji Wada’ (Haji terakhir Nabi Muhammad SAW).
Alasan kenapa surat ini dinamai “Al Baqarah” karena didalam surat ini disebutkan kisah tentang Bani Israil yang diperintahkan Allah SWT untuk menyembelih seekor sapi betina, dimana dijelaskan watak orang Yahudi pada umumnya. Kisah tersebut terdapat di ayat 67 hingga ayat 74.
Selain “Al Baqarah”, surat ini juga dinamakan “Fusthaathul Qur’an” (Puncak al qur’an) karena didalam surat ini terdapat beberapa hukum tatanan umat islam dalam beribadah kepada Allah SWT dan tata cara berkomunikasi dalam menjalin hubungan dengan sesama manusia (muamalah), yang mana aturan-aturan tersebut tidak disebutkan dalam surat yang lain.
Berikut adalah beberapa pokok-pokok pembahasan yang terdapat di dalam surat al baqarah:
1. Keimanan, Menjelaskan cara berdakwah Rasulullah SAW yang ditujukan kepada umat islam, ahlul kitab, dan juga para musyrikin yang ada pada jaman itu.
2. Hukum-hukum ajaran islam, diantaranya perintah shalat, zakat, hukum puasa, haji dan umrah, qishas, hal-hal yang haram dan halal, mencari nafkah dijalan Allah, hukum judi dan arak yang memabukkan, cara menyayangi anak yatim, hukum riba, hutang piutang, kewajiban mencari nafkah, hukum sumpah, wajibnya menyampaikan amanat, dan lain sebagainya.
3. Kisah-kisah para Nabi, diantaranya ada kisah tentang penciptaan Nabi Adam a.s, kisah Nabi Musa a.s dengan Bani Israil, kisah Nabi Ibrahim a.s.
4. Dan lain sebagainya.
Terimakasih telah membaca artikel tentang surat al baqarah ayat 113 lengkap dengan terjemah Indonesia, latin, dan juga arab.
Catatan: Quranindo.com adalah website Al Quran indonesia paling ringan dan cepat di Indonesia. Jika anda ingin membaca al quran, silahkan buka website quranindo.com
Sumber: – https://quran.kemenag.go.id/index.php/sura/2 – Wikipedia.Org/wiki/Surah_Al-Baqarah